Skip to content
Sign up to Pepsodent Newsletter & Benefits
Sign Up
Hubungi Kami
Pepsodent Logo
smile Logo
Home Icon
      • Tujuan Pepsodent
      • Baik untuk Mulut dan Gigi
      • Gerakan3G
      • Sahur Amal
      • Baik untuk Masyarakat
      • Pepsodent X Halodoc
      • Promo Berani Unjuk Gigi
      • Senyum Indonesia
      • Berbagi Senyum
      • Mama Sigi & Pepo
      • Riset Global
      • Tanya Dokter Gigi
      • Baik untuk Bumi
      • Bijak Plastik
      • #SenyumkanBumi
      • Produk
      • Pasta Gigi
      • Obat Kumur
      • Sikat Gigi
      • Sikat Gigi Eletrik
      • Rangkaian
      • Action 123
      • Pasta Gigi Anak
      • Fresh Breath
      • Pasta Gigi Complete 8
      • Pasta Gigi Natural Pepsodent
      • Pepsodent Pencegah Gigi Berlubang
      • Pepsodent Expert
      • Whitening
      • Tips Kesehatan Gigi
      • Diet dan Gaya Hidup
      • Gigi Sensitif
      • Kawat Gigi dan Ortodontik
      • Kesehatan Gusi dan Mulut
      • Konsultasi Dokter Gigi dan Prosedur
      • Nafas Segar
      • Panduan Sikat Gigi untuk Kebersihan Gigi & Mulut
      • Pemutihan Gigi
      • Perawatan Gigi Anak
      • Plak dan Kerusakan Gigi
      • Produk Perawatan Gigi
      • Sakit Gigi dan Kerusakan Gigi
      • Pepsodent Dental Expert Community
      • Mengobati Rasa Ngilu Akibat Gigi Sensitif
      • Misi Social
      • Seminar Daring Dokter Gigi
      • Sumber Daya Pasien
      • Sumber Daya Pembelajaran
      • Komunitas Pepsodent Dental Expert
      • Pepsodent Expert
      • Gum Health Analysis Tool
      • Produk Pasta Gigi Expert
      • Artikel kesehatan gusi
      • Tanya Dokter Gigi
      • Pepsodentist Gallery

  1. Home
  2. Tips Kesehatan Gigi
  3. Sakit Gigi dan Kerusakan Gigi
  4. Kenali Berbagai Jenis Karies Gigi di Sini
Pengertian Karies Gigi

Kenali Berbagai Jenis Karies Gigi di Sini

Mungkin banyak dari Anda yang cukup familier dengan istilah karies gigi. Tapi tahukah Anda bahwa tidak semua karies gigi itu sama? Ada beberapa jenis karies gigi dengan karakteristik yang berbeda. Dengan memahaminya, Anda bisa mengambil langkah terbaik untuk menghindari kerusakan yang lebih serius.

Apa Itu Karies Gigi?

Karies gigi adalah masalah kesehatan gigi yang umum terjadi dan sering kali dianggap sepele, padahal dampaknya cukup serius bagi kesehatan mulut Anda. Penyakit ini terjadi ketika bakteri di dalam mulut memproduksi asam yang mengikis permukaan email dan dentin, hingga menyebabkan perubahan struktur gigi dari keras menjadi lunak.

Munculnya karies diawali dengan terbentuknya plak, lapisan lengket yang tersusun atas bakteri, sisa makanan, dan komponen air liur. Salah satu jenis bakteri karies pada gigi adalah Streptococcus mutans. Ketika bakteri ini menghasilkan asam, asam tersebut akan merusak enamel yang pada akhirnya mempengaruhi terbentuknya karies gigi.

Metabolisme dari bakteri ini menghasilkan zat-zat yang bersifat asam. Kondisi asam inilah yang akan membuat lapisan gigi yang awalnya keras menjadi lunak, dan kemudian disebut karies gigi.

Penyebab Karies Gigi

Mungkin Anda pernah merasa bingung. Menggosok gigi sudah dilakukan, tapi kenapa gigi masih bisa berlubang? Faktanya, ada beberapa faktor penyebab karies gigi yang mungkin belum Anda sadari sepenuhnya. Berikut pembahasannya!

1. Perawatan Gigi yang Tidak Optimal

Perawatan gigi yang optimal adalah kunci utama dari terjaganya kondisi kesehatan gigi dan mulut. Kebiasaan menyikat gigi yang terburu-buru, kebersihan dan kondisi sikat gigi yang buruk, tidak membersihkan sela-sela gigi dengan benang gigi (dental floss) adalah kebiasaan yang menyebabkan plak dan bakteri penyebab plak semakin menumpuk.

2. Konsumsi Makanan dan Minuman Manis

Siapa yang tidak suka camilan manis? Namun, Anda perlu hati-hati, karena makanan dan minuman manis bisa menjadi "makanan" bagi bakteri di mulut, terutama bakteri penyebab karies. Bakteri ini mengubah gula menjadi asam, yang kemudian mulai merusak enamel gigi. Enamel gigi yang telah rusak menandakan proses karies sudah berlangsung. Kondisi karies biasanya diawali dengan tampaknya lubang kecil pada gigi, yang jika tidak segera dirawat dapat membesar dan semakin dalam.

3. Kekurangan Fluoride

Fluoride adalah mineral penting yang sering ditemukan dalam pasta gigi dan obat kumur. Mineral ini berfungsi memperkuat enamel dan melindungi gigi dari serangan asam. Jika gigi Anda tidak mendapatkan cukup fluoride, enamel akan lebih rentan terhadap kerusakan yang disebabkan oleh asam.

Jenis-Jenis Karies Gigi

Perlu diketahui, ada beberapa jenis karies gigi yang masing-masingnya memerlukan penanganan berbeda. Berikut adalah tiga jenis karies gigi yang perlu Anda ketahui, berdasarkan tingkat kedalamannya:

1. Superfisialis

Karies superfisial sebenarnya merupakan tahap awal dari kerusakan gigi yang terjadi pada lapisan luar enamel. Pada tahap ini, kerusakan belum menimbulkan gejala yang menyakitkan. 

Meski tampak ringan, karies superfisial tetap memerlukan perhatian. Jika dibiarkan, kerusakan gigi dapat semakin meluas. Kondisi gigi yang mengalami karies superfisial umumnya memerlukan perawatan berupa penambalan gigi.

2. Media

Karies media terjadi ketika kerusakan gigi sudah menembus lapisan enamel dan mencapai dentin, yaitu lapisan keras gigi yang terletak di bawah lapisan enamel. Pada tahap ini, Anda mungkin mulai merasakan gejala seperti nyeri atau sensasi linu saat makan makanan panas, dingin, manis, atau asam.

Karies media juga sering menjadi penyebab gigi sensitif. Penanganannya bisa lebih kompleks dibandingkan karies superfisial. Bergantung pada tingkat keparahannya, dokter gigi mungkin akan melakukan penambalan yang lebih mendalam. Jika kerusakannya cukup parah, dokter gigi mungkin akan merekomendasikan perawatan akar gigi untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.

3. Profunda

Karies profunda adalah kondisi di mana kerusakan gigi sudah mencapai pulpa, yaitu bagian terdalam gigi tempat syaraf dan pembuluh darah dari gigi terkait terletak. Karies jenis ini biasanya menyebabkan nyeri hebat, bahkan bisa muncul meski tidak ada pemicunya.

Karena kerusakan karies profunda sudah melibatkan pulpa, dibutuhkan tindakan yang lebih serius untuk menanganinya. Prosedur seperti perawatan saluran akar atau pencabutan gigi mungkin diperlukan untuk mengatasi masalah ini.

Cara Mencegah Karies

Jika dibiarkan tanpa perawatan, karies gigi bisa menjadi masalah serius. Untungnya, ada beberapa cara untuk mencegahnya. Berikut beberapa cara untuk bantu mencegah karies gigi:

1. Rajin Menjaga Kebersihan Mulut

Kunci mencegah karies gigi adalah menjaga kebersihan mulut. Pastikan Anda menyikat gigi dua kali sehari, setelah sarapan dan sebelum tidur. Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride untuk membantu melindungi enamel gigi dari serangan asam yang dihasilkan bakteri. Selain itu, lengkapi dengan membersihkan sela-sela gigi menggunakan benang gigi.

2. Kurangi Konsumsi Makanan Manis

Makanan dan minuman manis memang menggoda. Tapi ingat, kebiasaan ini bisa menjadi penyebab utama karies.

Bakteri akan mengubah gula yang menempel di gigi menjadi asam yang merusak enamel. Karena itu, batasi konsumsi gula dan pilih camilan yang lebih sehat seperti buah-buahan.

3. Rutin Periksa ke Dokter Gigi

Karies gigi tidak selalu terlihat oleh mata telanjang. Karena itu, rutin memeriksakan gigi ke dokter setiap enam bulan sekali juga tidak kalah penting. Dengan pemeriksaan rutin, dokter bisa mendeteksi dan menangani karies sebelum berkembang menjadi masalah yang lebih besar.

Senyum Sehat Dimulai dari Perawatan yang Tepat

Menjaga kesehatan gigi tidak hanya soal rutin menggosok gigi, tetapi juga tentang memilih produk yang tepat. Dengan menggunakan pasta gigi Pepsodent Pencegah Gigi Berlubang dua kali sehari setelah sarapan dan sebelum tidur, Anda dapat melindungi gigi dari bakteri yang menyebabkan kerusakan.

Padukan dengan sikat gigi Pepsodent Brilian yang memiliki bulu sikat banyak dan padat untuk membersihkan plak secara efektif. Tidak hanya berhenti di situ, jangan lupa mengganti sikat gigi setiap tiga bulan sekali.

Butuh konsultasi lebih lanjut? Melalui layanan WhatsApp Tanya Dokter Gigi by Pepsodent yang telah dilengkapi dengan AI Denta-Scan, Anda bisa mendapatkan saran perawatan gigi tanpa perlu meninggalkan rumah. Denta-Scan sendiri merupakan teknologi AI kami yang akan memberikan screening awal kondisi kesehatan gigi & mulut Anda. 

Tak hanya itu, Anda juga bisa mendapatkan perawatan gigi gratis, termasuk perawatan terhadap karies gigi di BKGN 2024 yang merupakan kolaborasi Pepsodent bersama 70 PDGI serta 30 FKG dan RSGM di seluruh Indonesia. Cek jadwal perawatan gigi gratis di kota Anda DI SINI.

Jaga kesehatan gigimu dari sekarang dan dapatkan senyum percaya diri sepanjang hari!

Artikel telah ditinjau oleh drg. Nanditha Puspadewi

Pepsodent Merekomendasikan

Pasta Gigi Pepsodent Pencegah Gigi Berlubang 225G packshot

Pasta Gigi Pepsodent Pencegah Gigi Berlubang

Pepsodent PERAWATAN GIGI DAN MULUT ORIGINAL 225 G
Pasta Gigi Pepsodent Pencegah Gigi Berlubang Fresh Cool Mint 190G packshot

Pasta Gigi Pepsodent Pencegah Gigi Berlubang Fresh Cool Mint

Pepsodent PERAWATAN GIGI DAN MULUT PENCEGAH GIGI BERLUBANG 190 G
  1. slide 1
  2. slide 2
smile Logo
Tetap berhubungan
    • Facebook
    • Youtube
    • Instagram
Layanan Konsumen
    • Hubungi Kami
    • Sign Up
    • Tanya Jawab
    • Peta Situs
Legal
    • Pemberitahuan Cookie
    • Pemberitahuan Privasi
    • Syarat Penggunaan
    • Aksesibilitas
LOKASI
    • Indonesia
Punya Masalah Gigi? Klik untuk konsultasi gigi GRATIS sekarang!
Unilever logo

© {{dynamicYear}} Unilever. All rights reserved.

Website ini diarahkan hanya ke konsumen, produk-produk, dan layanan-layanan Unilever Indonesia.

Website ini tidak diarahkan untuk konsumen di luar Indonesia.