Proses pembentukan gigi membutuhkan berbagai jenis nutrisi agar gigi sehat dan kuat. Salah satu nutrisi yang dibutuhkan untuk mendukung pembentukan gigi adalah fluor. Meskipun penting untuk gigi, asupan fluor yang berlebihan ternyata dapat menyebabkan fluorosis gigi. Kalau kamu merasa warna gigimu tidak putih merata, kemungkinan besar kamu mengalami fluorosis. Yuk, simak dulu ulasan tentang kondisi, penyebab, dan cara menghilangkan fluorosis gigi berikut ini!
Fluorosis gigi adalah suatu kondisi yang mempengaruhi penampilan gigi. Biasanya fluorosis menyebabkan kemunculan garis putih tipis pada enamel gigi. Pada kondisi yang lebih parah, fluorosis menimbulkan noda bercak cokelat dan membuat tekstur enamel gigi jadi kasar. Proses fluorosis terjadi saat gigi terbentuk di bawah gusi tetapi proses tersebut tak akan berlanjut jika gigi sudah keluar dari gusi. Walaupun tidak mempengaruhi kesehatan gigi, tetapi banyak orang merasa kurang percaya diri dengan fluorosis pada gigi.
Beberapa hal yang menyebabkan fluorosis gigi di antaranya:
● Asupan fluor yang berlebihan pada usia anak-anak. Biasanya anak-anak menyukai pasta gigi karena rasanya manis sehingga sering menelannya ketika menyikat gigi. Menelan pasta gigi terus-menerus bisa menyebabkan tubuh kelebihan asupan fluor.
● Mengonsumsi suplemen fluor secara berlebihan.
● Kebiasaan menyantap makanan cepat saji atau makanan ringan yang kandungan fluor-nya tinggi.
Perawatan fluorosis gigi yang dilakukan secara teratur dapat membantu menyamarkan noda pada gigi. Kamu bisa mempraktikkan cara menghilangkan fluorosis gigi berikut ini supaya warna gigi jadi putih alami dan merata:
1. Membatasi Konsumsi Kafein
Minuman yang mengandung kafein seperti kopi, teh, soda berwarna gelap, dan anggur merah dapat menyebabkan perubahan warna gigi dan memperparah fluorosis. Oleh sebab itu, kamu harus membatasi konsumsi kafein untuk menghilangkan fluorosis gigi. Jika kamu mengurangi konsumsi kafein secara signifikan, niscaya akan terlihat kembali warna gigi aslimu.
2. Menghindari Kandungan Fluor dalam Makanan dan Minuman
Jika ingin menghilangkan fluorosis gigi, kamu juga harus menghindari kandungan fluor dalam makanan dan minuman. Salah satu sumber asupan fluor yang tak kasat mata adalah air minum dari keran. Sebaiknya kamu mengonsumsi air mineral botolan atau memasang filter keran air untuk mengurangi asupan fluor yang masuk ke tubuh. Disamping itu, jangan lupa mengonsumsi makanan organik yang bebas kandungan fluor atau zat kimia berbahaya lainnya.
3. Mengonsumsi Makanan yang Kaya Vitamin C
Makanan yang kaya vitamin C baik untuk mendukung perawatan fluorosis gigi. Asupan vitamin C dapat membantu membasmi bakteri perusak gigi dan menstimulasi peningkatan air liur agar mulut bersih dari plak. Jadi, jangan ragu menyantap berbagai makanan kaya vitamin C seperti jeruk, jambu biji, tomat, strawberry, dan lainnya.
4. Menggunakan Pasta Gigi yang Tepat
Produk pasta gigi yang tepat dapat membantumu menghilangkan fluorosis gigi. Kini, Pepsodent sudah menyiapkan pasta gigi Sensitive Mineral Expert by Pepsodent Enamel Care yang dapat diandalkan untuk mengatasi masalah fluorosis gigi. Pasta Gigi Sensitive Mineral Expert by Pepsodent Enamel Care mampu melindungi enamel agar gigi lebih kuat. Pasta gigi ini juga mengandung Zinc dan Fluoride untuk perlindungan sehari-hari terhadap plak yang disebabkan oleh bakteri dan gigi berlubang.
Masalah fluorosis gigi tak akan mengganggu penampilan dan rasa percaya dirimu lagi kalau kamu sudah tahu cara mengatasinya. Mari merawat gigi secara telaten dengan pasta gigi yang tepat dan asupan makanan bergizi supaya gigi selalu sehat dan putih alami.