8 Makanan yang Cocok Untuk Orang Sakit Gigi

Mengapa Pasta Gigi yang Mengandung Fluoride Baik untuk Anak?

Semua orang tua pasti ingin mendukung tumbuh kembang buah hati semaksimal mungkin. Kesehatan si kecil memang patut jadi prioritas setiap saat, termasuk kondisi gigi dan mulut. Untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut anak-anak, dibutuhkan pasta gigi yang mengandung fluoride sejak awal masa tumbuh gigi supaya gigi tetap kuat dan sehat hingga dewasa. .

Memilih produk pasta gigi anak dapat menjadi tantangan sebab Ibu harus memastikan kalau kandungannya aman sekaligus bermanfaat. Perhatikan kandungan fluoride dalam pasta gigi sebab manfaat fluoride untuk anak sangat penting untuk mendukung kesehatan gigi.

Mengapa Pasta Gigi yang Mengandung Fluoride Penting untuk Anak?

Fluoride adalah mineral alami yang terdapat  pada berbagai elemen alam, seperti air, tanah, dan tumbuhan. Tubuh manusia membutuhkan asupan fluoride sejak dini untuk menjaga kekuatan tulang dan gigi. Itulah sebabnya si kecil harus menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride secara rutin. 

Kandungan fluoride dalam pasta gigi anak dapat memberikan beberapa manfaat berikut ini:

  • Membantu mengurangi risiko gigi berlubang: fluoride dapat membantu mencegah kerusakan gigi dengan memperkuat enamel sekaligus melakukan remineralisasi pada bagian gigi yang mengalami kerusakan. Sebuah studi kesehatan menyatakan bahwa anak-anak yang tinggal di lingkungan dengan  air mengandung fluoride memiliki risiko gigi berlubang lebih rendah dibandingkan anak-anak di lingkungan yang airnya tidak mengandung fluoride. 

  • Mendukung tumbuh kembang enamel gigi: proses tumbuh kembang enamel gigi membutuhkan dukungan fluoride agar semakin sehat dan kuat. Anak-anak yang menggunakan pasta gigi mengandung fluoride akan mempunyai enamel gigi yang lebih kuat ketika beranjak dewasa. Enamel yang kuat akan memperkecil risiko berbagai gangguan kesehatan gigi, seperti gigi berlubang dan gigi sensitif. 

  • Menjaga kesehatan gusi: Jika asupan fluoride berhasil memperkuat enamel gigi, maka risiko kontaminasi bakteri penyebab infeksi gusi pun akan semakin kecil. Buah hati Ibu akan terhindar dari risiko berbagai penyakit gusi yang rentan menyerang sejak usia anak-anak hingga dewasa. 

  • Mengurangi risiko gangguan kesehatan gigi di masa depan: perawatan gigi anak memang tidak hanya bertujuan melindungi kesehatannya di masa kini, melainkan juga di masa depan dengan membentuk kebiasaan baik sejak dini. Menyikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi anak yang mengandung fluoride harus dilakukan sejak si kecil mulai tumbuh gigi. 

 

Berapa Jumlah Fluoride yang Dibutuhkan Anak?

Kebutuhan fluoride pada anak dapat diklasifikasikan berdasarkan usia. Anak berusia 6 hingga 36 bulan membutuhkan fluoride sebanyak 0,1 mg atau setara dengan takaran pasta gigi sebesar biji jagung. 

Sementara itu, anak usia 3 hingga 6 tahun membutuhkan fluoride sebanyak 0,25 mg atau setara dengan takaran pasta gigi sebesar kacang polong. Ibu bisa mulai membiasakan  si kecil membersihkan mulut dan gusi menggunakan kassa sejak baru lahir. Menyikat gigi dengan pasta gigi dapat dimulai sejak munculnya gigi pada rongga mulut si kecil. . Jangan lupa mengajarkan si kecil untuk meludah usai menyikat gigi agar pasta giginya tidak tertelan. 

Panduan Memilih Pasta Gigi Anak

Proses memilih pasta gigi anak tak akan membingungkan lagi jika Ibu sudah mengetahui beberapa hal penting berikut ini:

  • Pilih pasta gigi yang mengandung fluoride: pertimbangan utama yang tak boleh luput dari perhatian Ibu saat memilih pasta gigi anak adalah kandungan fluoride yang terdapat di dalamnya. Si kecil harus mendapatkan manfaat fluoride secara maksimal untuk mendukung tumbuh kembang giginya.

  • Tidak mengandung bahan abrasif: ada beberapa bahan abrasif yang sering digunakan dalam pasta gigi, misalnya natrium bikarbonat, kalsium karbonat, dan kalsium sulfat. Kandungan bahan abrasif dalam pasta gigi kurang baik bagi anak karena berisiko melukai gusi dan mengikis permukaan gigi. 

  • Kandungan detergennya tergolong rendah: Keberadaan detergen berfungsi sebagai penghasil busa pada saat menyikat gigi. Kandungan detergen yang terlalu tinggi berisiko menyebabkan iritasi mulut pada anak karena kondisi kulit bibir dan rongga mulutnya masih sensitif. Sebaiknya Ibu lebih cermat memilih pasta gigi anak yang kandungan detergennya rendah.

  • Rasa pasta gigi yang ringan: anak-anak tentu tidak menyukai pasta gigi orang dewasa yang rasanya terkesan berat dan pedih di mulut. Sebagai gantinya, Ibu mesti menyiapkan pasta gigi anak yang rasanya ringan sehingga efektif membangkitkan semangat si kecil saat menyikat gigi. Biasanya pasta gigi untuk anak juga diperkaya rasa buah-buahan yang terkesan segar.

 

Kalau selama ini Ibu kesulitan mengajak si kecil untuk menyikat gigi secara teratur, kini Pepsodent punya solusinya untuk Ibu. Pepsodent Kids Blister Package hadir sebagai paket perawatan gigi khusus anak yang akan membuat si kecil tergugah untuk rajin menyikat gigi. Paket perawatan gigi anak dari Pepsodent ini terdiri dari Sikat Gigi Pepsodent KidsPasta Gigi Pepsodent Kids Strawberry, dan satu hadiah gratis dengan karakter menarik untuk si kecil.

Sikat gigi berbulu lembut, pasta gigi dengan rasa strawberry, dan hadiah istimewa pasti ampuh membuat si kecil semangat merawat gigi sejak dini. Ibu jadi tak perlu resah lagi memikirkan risiko gangguan kesehatan gigi bila buah hati semakin rajin merawat gigi secara mandiri.

Artikel telah ditinjau oleh drg.Fatimah Gita 

  

Referensi:

  • icpahealth.com/blog/select-right-toothpaste-children/ 

  • healthychildren.org/English/healthy-living/oral-health/Pages/FAQ-Fluoride-and-Children.aspx

  • kompas.com/sains/read/2022/01/15/211200123/5-kandungan-pasta-gigi-yang-belum-anda-ketahui-fungsinya  

  • nwpd.com.au/choosing-the-right-toothpaste/ 

  • toothfriendlya.org/zh/news/53-new-criteria-for-children-s-toothpaste