Mungkin banyak yang menganggap gusi gatal sebagai masalah sepele. Padahal, gusi yang terasa gatal bisa saja jadi tanda masalah kesehatan mulut. Lalu, apa saja penyebab gusi gatal, bagaimana gejalanya, dan apa yang bisa Anda lakukan untuk mengatasinya? Simak penjelasannya di sini.
Gusi gatal memang terasa tidak nyaman. Biasanya, masalah ini disebabkan oleh beberapa hal. Berikut beberapa penyebab gusi gatal yang perlu Anda ketahui:
Gusi gatal bisa menjadi tanda alergi terhadap makanan tertentu, seperti makanan laut, telur, atau makanan tinggi protein lainnya. Selain itu, produk perawatan mulut seperti pasta gigi, obat kumur, atau pemutih gigi juga bisa memicu reaksi alergi yang menyebabkan gatal pada gusi.
Mulut yang kurang terjaga kebersihannya bisa memicu penumpukan plak dan bakteri yang menyebabkan peradangan atau infeksi pada gusi. Kondisi ini sering kali diawali dengan rasa gatal. Jika dibiarkan, masalah ini bisa berkembang menjadi gingivitis atau bahkan penyakit periodontal yang lebih serius.
Beberapa kebiasaan seperti merokok atau mengunyah tembakau bisa menyebabkan mulut menjadi kering, yang dapat memicu rasa gatal pada gusi. Kandungan zat kimia dalam rokok juga dapat merusak jaringan gusi dan meningkatkan risiko peradangan.
Biasanya, rasa gatal pada gusi tidak datang sendirian. Ada gejala lain yang bisa membantu Anda mengenali penyebabnya. Berikut beberapa tanda dan gejala yang sering menyertai gusi gatal:
Jika gusi terasa gatal dan terlihat lebih merah atau bengkak dari biasanya, ini bisa menjadi tanda ada peradangan. Kondisi ini sering terjadi akibat infeksi atau kebersihan mulut yang kurang terjaga.
Selain gatal, beberapa orang juga merasa nyeri saat mengunyah. Jika Anda mengalami hal ini, perhatikan apakah ada pembengkakan atau tanda-tanda infeksi lainnya pada gusi.
Gusi yang mengalami peradangan sering kali disertai dengan bau mulut yang tidak sedap. Ini bisa terjadi karena penumpukan bakteri yang menyebabkan infeksi di area gusi dan mulut.
Jika gusi mudah berdarah saat Anda menyikat gigi atau menggunakan benang gigi, itu bisa menjadi tanda adanya iritasi atau peradangan. Perdarahan ini sering kali merupakan gejala awal dari masalah gusi seperti gingivitis.
Jika Anda punya masalah dengan gusi gatal, ada beberapa cara untuk mengatasinya. Berikut beberapa cara mengatasi gusi gatal yang bisa Anda coba:
Jika gusi Anda terasa gatal dan tidak nyaman, coba redakan dengan es batu. Anda bisa melakukan kompres pada bagian gusi yang gatal atau mengulum es batu di dalam mulut hingga meleleh. Selain meredakan gatal, cara ini juga membantu menjaga kelembapan mulut agar tidak mudah kering.
Vitamin C juga bisa membantu menjaga kesehatan gusi. Untuk mengatasi dan mencegah gusi gatal akibat peradangan, Anda bisa mengonsumsi makanan kaya vitamin C seperti jeruk, mangga, tomat, atau cabai. Jika perlu, Anda juga bisa mengonsumsi suplemen vitamin C hingga 1000 mg sesuai anjuran.
Air garam dikenal sebagai antiseptik alami yang bisa membantu meredakan gatal dan iritasi pada gusi. Caranya cukup larutkan satu sendok teh garam dalam segelas air hangat. Setelah itu, gunakan larutan tersebut untuk berkumur selama beberapa detik.
Baking soda memiliki sifat antibakteri yang bisa membantu meredakan iritasi pada gusi. Anda bisa mencampurkan sedikit baking soda dengan air hingga membentuk pasta lembut, lalu mengoleskannya ke bagian gusi yang terasa gatal.
Jika gusi gatal disebabkan oleh bakteri, berkumur dengan obat kumur antiseptik bisa menjadi solusi. Obat kumur membantu membersihkan bakteri dalam mulut dan mengurangi rasa gatal. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan salep khusus gusi jika diperlukan.
Menjaga kesehatan gusi sama pentingnya dengan merawat gigi. Gusi yang sehat membantu menjaga gigi agar tidak mudah goyang dan mencegah berbagai masalah kesehatan mulut. Agar gusi sehat dan terawat, berikut beberapa tipsnya:
Pastikan Anda menyikat gigi minimal dua kali sehari dengan pasta gigi yang mengandung fluoride. Sikat dengan lembut dan merata, termasuk bagian gusi. Meski begitu, hindari menyikat terlalu keras karena dapat melukai jaringan gusi dan menyebabkan iritasi.
Gula dan karbohidrat yang berlebihan bisa menyebabkan penumpukan plak dan meningkatkan risiko penyakit gusi. Sebaiknya, perbanyak konsumsi buah, sayur, dan makanan kaya serat untuk membantu menjaga kesehatan gusi.
Nutrisi yang Anda konsumsi punya andil besar dalam menjaga kesehatan gusi. Karena itu, pastikan Anda mengonsumsi makanan yang kaya vitamin C, D, dan kalsium, seperti jeruk, susu, dan ikan. Vitamin dan mineral ini membantu memperkuat gusi serta mencegah peradangan.
Salah satu cara terbaik untuk menjaga kesehatan gusi adalah dengan merawat kebersihan mulut secara rutin. Sikat gigi 2x sehari menggunakan pasta gigi yang diformulasikan khusus untuk merawat gusi. Pepsodent Gum Expert dengan Active Zinc + Vitamin E dapat membantu meningkatkan kesehatan gusi dan mengurangi peradangan, sehingga gusi tetap kuat dan bebas dari rasa gatal.
Gunakan juga sikat gigi Pepsodent Nanosoft Sensitive yang memiliki bulu sikat 20x lebih lembut dengan diameter 0.01mm. Dirancang khusus untuk membersihkan gigi dan gusi sensitif, Anda tidak perlu khawatir lagi akan menyebabkan iritasi. Dengan perawatan yang tepat, kesehatan gusi akan lebih terjaga!